Kesepakatan Penyelesaian Kepemilikan Pulau Sipadan dan Ligitan Prespektif Mahkamah Internasional
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Articles
- Issue: Vol. 10 No. 1 (2024)
-
Published: May 16, 2024
Abstract
Downloads
Buku
H. Novelia, B. (2020). Sengketa Pulau Sipadan dan Ligitan antara Indonesia dan Malaysia serta penyelesaiannya= Dispute over Sipadan and Ligitan Islands between Indonesia and Malaysia and the solution (Doctoral dissertation, Universitas Pelita Harapan).
Azhar, A.H. (2020). Hukum Internasional Sebuah Pengenalan. Palembang : Unsri Press.
Muh.Risnain.(2020).Hukum Internasional dan Kepentingan Internasional. Mataram : Penerbit Sanabil.
Kusumaatmadja, M., & Agoes, E. R. (2003). Pengantar Hukum Internasional. Pusat Studi Wawasan Nusantara, Hukum dan Pembangunan bekerjasama dengan Penerbit PT Alumni. Hal 98.
Koers, Albert W. (1991). Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Hukum Laut. Yogyakarta: UGM Press.
Juwanto.H. (2003),Penyelesaian Sengketa Kepemilikan Pulau Sipadan Dan Ligitan. Hal 112-11.
Djalal, H. (2003).Penyelesaian Sengketa Sipadan Ligitan: Interpelasi? Hal 127-129.
Mauna, Boer.(2003). Hukum Internasional: Pengertian, Peranan, dan Fungsi Dalam Era Dinamika Global.
Bandung: PT. Alumni. Hal 100.
Jurnal
Hendrapati, M. (2013). Implikasi Putusan Mahkamah Internasional Dalam Kasus Sipadan-Ligitan Terhadap Titik Pangkal Dan Delimitasi Maritim. Jurnal Hukum Internasional Vol 1, No.2, Hal 181.
Itasari, E. R. (2015). Memaksimalkan Peran Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia 1976 (TAC) Dalam Penyelesaian Sengketa di ASEAN. Jurnal Komunikasi Hukum (JKH), Vol.1, No.1. Hal 14.
Juwana, H. (2003). Putusan MI atas Pulau Sipadan dan Ligitan. Indonesian Journal of International Law, Vol.1, No.1, Hal 172-173.
Sanjaya, J. B. (2021). Analisis Mengenai Kesepakatan Negara Indonesia Dalam Memutusakan Penyelesaian Kasus Sipadan Dan Ligitan Melalui Mahkamah Internasional. Jurnal Analisis Hukum, 4(1), 98-119.
Wirajuda, H. (2017). "Kasus Sipadan-Ligitan: masalah pengisian konsep negara" proses penyelesaian sengketa pulau Sipadan dan pulau Ligitan. Jurnal Hukum & Pembangunan, Vol. 33, No. 1, Hal 38.
Wirda. R. R. dan Nurma. A. (2016). Kajian Geografis Perbatasan Laut Anatara Indonesia Dan Malaysia, Jurnal
Geografis,Vol.8, No.2, Hal 184.
Sanjaya. J. B. (2021) Analisis Mengenai Kesepakatan Negara Indonesia Dalam Memutuskan Penyelesaian Kasus
Sipadan Dan Ligitan Melalui Mahkamah Internasional,Jurnal Analisis Hukum 4, Hal 113-114.
Purba, Z. U., & Djalal, H. (2017). LIGITAN DAN SIPADAN: BUKAN SOAL 2 DIANTARA 17.000. Jurnal
Hukum & Pembangunan, Vol.33, No.1.
Yusnita,U. (2018). Penyelesaian Sengketa Batas Laut Antara Indonesia dan Malaysia Dalam Perspektif Hukum
Internasional, Binamulia Hukum Vol.7, No.1, Hal 5-6.
Peraturan Perundang-Undangan
Indonesia. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 1985 Tentang Pengesahan UNCLOS 1982
Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa
Konvensi Hukum Laut 1982
Statuta Mahkamah Internasional
Treaty of Amity and Cooperation in South-east Asia.
Special Agreement for Submission to the International Court of Justice of the Dispute between
Indonesia and Malaysia concerning Sovereignty over pulau Ligitan and Pulau Sipadan
United Nations Convention on The Law of The Sea (UNCLOS). Montego Bay. 1982.
Title | Kesepakatan Penyelesaian Kepemilikan Pulau Sipadan dan Ligitan Prespektif Mahkamah Internasional |
---|---|
Issue: | Vol. 10 No. 1 (2024): JURNAL YUSTISIA MERDEKA |
Section | Articles |
Published: | May 16, 2024 |
DOI: | https://doi.org/10.33319/yume.v10i1.254 |
Keywords: | Territorial Boundary Case, Sipadan and Ligitan Case; , International Court of Justice. |
Author |